Suamiku sayang............
Aku tidak tahu siapa kau, di mana atau kapan kita akan bertemu, tapi yang jelas aku berharap tak lama lagi.
Aku berdoa semoga ketika kita bertemu dan saling jatuh cinta. kau akan mencintaiku, karena diriku, dan tidak mengharapkan seseorang yang lebih seksi atau lebih cantik. Kuharap kau takkan membandingkanku dengan cewek-cewek yang mungkin punya senyum lebih menawan. Kuharap kau akan membuatku tertawa, merawatku kalau aku sakit, dan bisa dipercaya.
Kuharap kau akan ingat bahwa aku sangat menyukai mawar merah, dan warna kesukaanku adalah pink. Ketahuilah bahwa mataku bukan biru, tapi hitam, dan berubah menjadi coklat tua dibawah sinar.
Ketahuilah aku mungkin akan terlalu malu untuk menciummu lebih dulu, tapi kuminta kau jangan takut menciumku. Aku takkan menampar atau mendorongmu. Aku yakin ciumanmu akan sempurna. Kalau kita pergi berkencan, kau tidak perlu memeras otak memikirkan akan membawaku ke mana, yang penting aku bersamamu.
Kalau aku menangis, ketahuilah penyebabnya bukan kau. Peluk aku erat-erat, dan tangisanku akan reda. Walaupun penyebabnya kau, tangisanku juga akan reda.
Dan jika kita memutuskan untuk berpisah, pahamilah bahwa mungkin aku akan terluka, tapi aku ingin menjadi temanmu jika kauizinkan. Aku berjanji akan ingat bahwa kau juga punya perasaan, meskipun kau takkan pernah mengakuinya, dan kalau kau siap, kita bisa berteman. Tetapi ingatlah, aku tak pernah menginginkan perpisahan. Aku ingin kita bersama selamanya. Dalam keadaan baik maupun buruk, susah maupun senang, kaya maupun miskin, sakit maupun sehat sampai maut memisahkan.
Beritahu aku jika ada perbuatanku yang mengganggumu, atau jika ada sesuatu yang tak pas. Aku ingin kau selalu bersikap jujur padaku. Jika aku mengalami hari yang tidak menyenangkan, kuharap kau menghujaniku dengan keyakinan dan senyum.
Kuharap kau tidak berpikir kalo permintaanku padamu terlalu banyak. Kuharap kau mengerti aku agak gugup dan sangat takut. Aku ingin bisa mengatakan bagaimana atau kapan kita akan saling bertemu, dan apakah kita selamanya saling mencintai. Setiap hubungan asmara adalah sebuah permainan kartu yang baru, dan (ah..) aku tak pernah pandai bermain kartu. Tapi aku akan berusaha sebaik mungkin untuk bersikap baik dan sangat mencintaimu karena dirimu seutuhnya, tanpa berharap terlalu banyak darimu. Terima kasih karena telah mendengarkan.
Hanya ini yang aku minta.
Yours aLways,,,,,
^^NiLa^^
Adapted from "Chicken soup for the teenage soul 3", Sarah Bercot
Aku tidak tahu siapa kau, di mana atau kapan kita akan bertemu, tapi yang jelas aku berharap tak lama lagi.
Aku berdoa semoga ketika kita bertemu dan saling jatuh cinta. kau akan mencintaiku, karena diriku, dan tidak mengharapkan seseorang yang lebih seksi atau lebih cantik. Kuharap kau takkan membandingkanku dengan cewek-cewek yang mungkin punya senyum lebih menawan. Kuharap kau akan membuatku tertawa, merawatku kalau aku sakit, dan bisa dipercaya.
Kuharap kau akan ingat bahwa aku sangat menyukai mawar merah, dan warna kesukaanku adalah pink. Ketahuilah bahwa mataku bukan biru, tapi hitam, dan berubah menjadi coklat tua dibawah sinar.
Ketahuilah aku mungkin akan terlalu malu untuk menciummu lebih dulu, tapi kuminta kau jangan takut menciumku. Aku takkan menampar atau mendorongmu. Aku yakin ciumanmu akan sempurna. Kalau kita pergi berkencan, kau tidak perlu memeras otak memikirkan akan membawaku ke mana, yang penting aku bersamamu.
Kalau aku menangis, ketahuilah penyebabnya bukan kau. Peluk aku erat-erat, dan tangisanku akan reda. Walaupun penyebabnya kau, tangisanku juga akan reda.
Dan jika kita memutuskan untuk berpisah, pahamilah bahwa mungkin aku akan terluka, tapi aku ingin menjadi temanmu jika kauizinkan. Aku berjanji akan ingat bahwa kau juga punya perasaan, meskipun kau takkan pernah mengakuinya, dan kalau kau siap, kita bisa berteman. Tetapi ingatlah, aku tak pernah menginginkan perpisahan. Aku ingin kita bersama selamanya. Dalam keadaan baik maupun buruk, susah maupun senang, kaya maupun miskin, sakit maupun sehat sampai maut memisahkan.
Beritahu aku jika ada perbuatanku yang mengganggumu, atau jika ada sesuatu yang tak pas. Aku ingin kau selalu bersikap jujur padaku. Jika aku mengalami hari yang tidak menyenangkan, kuharap kau menghujaniku dengan keyakinan dan senyum.
Kuharap kau tidak berpikir kalo permintaanku padamu terlalu banyak. Kuharap kau mengerti aku agak gugup dan sangat takut. Aku ingin bisa mengatakan bagaimana atau kapan kita akan saling bertemu, dan apakah kita selamanya saling mencintai. Setiap hubungan asmara adalah sebuah permainan kartu yang baru, dan (ah..) aku tak pernah pandai bermain kartu. Tapi aku akan berusaha sebaik mungkin untuk bersikap baik dan sangat mencintaimu karena dirimu seutuhnya, tanpa berharap terlalu banyak darimu. Terima kasih karena telah mendengarkan.
Hanya ini yang aku minta.
Yours aLways,,,,,
^^NiLa^^
Adapted from "Chicken soup for the teenage soul 3", Sarah Bercot
No comments:
Post a Comment